https://kalsel.times.co.id/
Berita

Dinilai Melanggar Aturan Cookie, Pemerintah Prancis Kenakan Denda Google dan Shein

Jumat, 05 September 2025 - 13:37
Dinilai Melanggar Aturan Cookie, Pemerintah Prancis Kenakan Denda Google dan Shein Ilustrasi Google.

TIMES KALSEL, JAKARTA – Perusahaan teknologi raksasa Google dan anak perusahaannya di Irlandia didenda €325 juta oleh otoritas Prancis. Sementara itu, platform mode Shein juga dikenakan denda sebesar €150 juta melalui entitas Irlandia-nya, Infinite Styles Services Co Limited.

Keduanya dihukum karena dinilai melanggar aturan persetujuan cookie yang sudah ada.

Komisi Nasional Teknologi Informasi dan Kebebasan Sipil Prancis (The National Commission for Information Technology and Civil Liberties) atau CNIL menyatakan bahwa kedua perusahaan ini mengabaikan kewajiban untuk mendapatkan persetujuan dari pengguna internet sebelum menempatkan cookie periklanan di perangkat mereka.

Ini merupakan kali ketiga Google didenda oleh CNIL dalam lima tahun terakhir. Para inspektur CNIL menyoroti kelalaian berulang yang dilakukan perusahaan. "Panel akhirnya menganggap bahwa perusahaan telah lalai, mengingat mereka sebelumnya telah dikenakan sanksi oleh CNil pada dua kesempatan, pada tahun 2020 dan 2021, untuk pelanggaran terkait pelacak (tracker)," bunyi pernyataan CNIL. Denda sebelumnya untuk Google totalnya mencapai €250 juta.

CNIL juga mengkritik penggunaan cookie wall oleh Google, yang membuat akses ke akun Google bergantung pada penerimaan cookie. Meski praktik ini tidak ilegal, CNIL menegaskan bahwa persetujuan pengguna yang informan tidak diberikan. Google juga dituduh menyelipkan spanduk iklan di antara email di layanan Gmail untuk pengguna yang mengaktifkan fitur pintar, yang memengaruhi 53 juta orang di Prancis.

Sementara itu, Shein menyatakan akan mengajukan banding ke Dewan Negara Prancis dan Pengadilan Eropa. Perusahaan menyebut denda tersebut "sangat tidak proporsional". CNIL menemukan bahwa Shein menempatkan cookie periklanan segera setelah pengguna masuk ke situs shein.com, bahkan sebelum berinteraksi dengan spanduk cookie. Banner yang digunakan juga dinilai memberikan informasi yang tidak lengkap dan mempersulit pengguna untuk mencabut persetujuan.

Kedua perusahaan diberikan waktu enam bulan untuk menyesuaikan diri. Jika tidak mematuhinya, mereka menghadapi denda harian sebesar €100.000.

Pewarta : Faizal R Arief
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Kalsel just now

Welcome to TIMES Kalsel

TIMES Kalsel is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.